Lingga,Kepri,Liputan-6.com-
Terlihat Sejumlah warga RT 05, RW 02, mendatanggi kantor lurah Senayang, yang berada dilingkungan RT 03. Kekecewaan warga terkait bansos yang diberikan Gubernur kepri, H. Ansar Ahmad, SE, MM. 16/7/2024. Beberapa hari lalu di kelurahan Senayang 350 kk, 5.kg / masing – masing penerima total 1.750 kg.
Warga RT 05 rela berpanas panas.10 orang terlihat hadir didepan kantor Lurah juga ibu rumah tangga mereka ingin berjumpa langsung pagi ini dengan pak Lurah karena sore kemaren pukul 00:15 wib. mereka sudah datang , ” jawaban pak Lurah terkesan mengelak seakan akan ada yang ditutupi, terlihat dari jawaban yang ia lontarkan saat ditanya warga,” data itu bukan kami yang buat itu dari provinsi sambil mengatakan saya mau pulang ,”Jawab Lurah.
Sekitar pukul 10:00 warga yang kecewa atas jawaban pak Lurah , mereka kembali datang dan ingin kejelasn terkait bantuan beras yang diberikan Gubernur. Sayangnya harapan mereka untuk bertemu Lurah tidak terwujud ” Kata D. Saat memberikan keterangan ke awak media.
Warga menilai pembagian beras dari Gubernur kepri H. Ansar Ahmad, SE.MM. disinyalir menyimpan mestri, pasalnya ada RT yang lebih banyak menerima 30 kk. sementara di RT kami RT 05 hanya berapa orang saja ,” Terang warga saat menjelaskan ke awak media. Menurut salah seorang warga RT 05 bukan hanya bantua beras saja ,bantuan rumah Tak Layak hunipun disana selalu menjadi perhatian pemerintah kelurahan, Ada Apa ini..?.tanya warga, di Rt kami terbilang kecil. anehnya lagi rumah masih bagus dan masih layak dihuni kok dapat, inilah yang harus kami sampai ke media, dan kami berharap agar pemerintah maupun tahu apa yang terjadi, hampir disetiap bantuan dari pemerintah, “Sambung warga dengan nada kesal(Jum’at 19 Juli 2024).
Awak media meminta izin dan memperkenalkan identitas dirinya ke salah Staf lurah, sembari bertanya ada pak lurah..? tanya media. ” Ia menjawab pak lurah tidak ada pak, ” Kata staf. Lalu diarahkan ke salah satu staf sosial yang menangani bansos tersebut inisial (N).
“Melalui konfirmasi media bersama staf, “Ia menjelaskan kami sesuai data dari pihak kabupaten pak, menurutnya data dari kelurahan yang kami kirim ke kabupaten Lingga, sudah dirapat bersama RT dan RW terlebih dahulu. data itulah kami kirim. data tersebut sudah di verifikasi Dinas Sosial kabupaten (dinsos) ,”Terang N kepada media.
Tak lama berselang :(KASI PEM IRWAN).tiba dikantor sekitar pukul 10 – 35 wib. awak media diarahkan lagi ke kasi PEM kelurahan untuk lebih jelasnya informasi mengenai bansos tersebut. IRWAN yang membidanggi pemerintahan langsung memangil saudara Nofan untuk menjelaskan ke media,”saran nya.
Melalui kasi PEM, awak media meminta penjelasan,terkait bansos yang menurut warga Rt 05 hanya orang itu – itu saja yang dapat, benar kah itu pak,” tanya media.” Ia menyebutkan urusan bansos bukan bidang saya, langsung saja ke Saudara NOFAN ” dia yang tau,” Jelas IRWAN. untuk saat ini kasi sosial kosong, pak Lurah menunjuk saudara N mengurus bansos ,” Sebut Irwan, saat menjawab pertanyaan media diruang kerjanya.
Perbedaan Jawaban yang diproleh awak media dalam mencari informasi , terkait bansos yang diberikan orang nomor satu kepri. Warga meminta agar media yang sedang bersama warga untuk dipublikasikan ke Publik menurut warga bansos yang dibagikan ke masyarakat kelurahan Senayang sangat berdampak pada calon pilgub, sebab hal ini bisa pasti ada masalah nantinya, ” Pungkas salah satu warga yang enggan disebutkan namanya.
Ada ketidak samaan keterangan yang dihimpun awak media. Dari hasil konfirmasi media saat meminta keterangan staf / pembantu kasi sosial kelurahan, Keterangan saudara Nofan, data penerima bansos ini awalnya kami rapat dengan beberapa RT di kelurahan Senayang, “terangnya.
Pemberitaan bukanlah satu rujukan resmi terkait bansos di Desa Senayang kecamatan Senayang, akan tetapi menjadi bahan pertimbangan dinas sosial kabupaten Lingga untuk turun gunung sidak agar keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia di kabupaten lingga khususnya Desa senayang kecamatan senayang.
( Mukhsin )