Sampang, Liputan-6.com – Kapolres Sampang AKBP Hendro Sukmono SH, S.IK, M.IK didampingi PJU Polres Sampang kembali melaksanakan kunjungan kerja dengan mendatangi tokoh-tokoh masyarakat Kecamatan Robatal, Selasa (03/09/2024) pagi.
Setibanya di kantor Pemerintahan Kecamatan Robatal, AKBP Hendro Sukmono disambut Forkopimcam, Pj. Kades, Tokoh ulama dan Tokoh masyarakat se Kecamatan Robatal Sampang – Jawa Timur.
Di awal sambutannya AKBP Hendro Sukmono mengucapkan terima kasih atas kehadiran seluruh undangan sebagai cerminan semangat untuk bersinergi dan berkoordinasi dengan Polri dalam menciptakan Kamtibmas aman kondusif.
AKBP Hendro Sukmono menjelaskan bahwa kegiatan sambang Harkamtibmas memiliki tujuan yang mulia diantaranya menyambung silaturahmi, membangun komunikasi dan koordinasi demi sinergitas kedepan menghadapi permasalahan yang ada di masyarakat sehingga bisa terwujudnya wilayah yang aman, tertib, damai dan kondusif.
Seperti kegiatan kunjungan kerja di tempat lain, Kapolres Sampang AKBP Hendro Sukmono membuka diskusi membahas persoalan Kamtibmas yang tengah dihadapi seluruh masyarakat Kecamatan Robatal dan siap menerima saran atau kritikan terkait berbagai pelayanan Kepolisian di Kecamatan Robatal.
H. Abd. Hamid mantan Kepala Desa Jelgung dan Moh. Fauzan Sekdes Gunung Rancak sangat mengapresiasi kegiatan kunjungan kerja Kapolres Sampang, karena bisa mencegah berbagai potensi gangguan yang dapat menyebabkan konflik sosial bisa diantisipasi sedini mungkin.
Moh. Fauzan juga menanyakan langkah-langkah Polres Sampang dalam menciptakan Pilkada serentak berjalan aman, damai sejuk dan kondusif di Kabupaten Sampang.
Menjawab pertanyaan Sekdes Jelgung terkait upaya dan kesiapan Polri dalam Pilkada serentak, AKBP Hendro Sukmono menjelaskan bahwa Polres Sampang beserta jajarannya kini tengah menggelar Operasi Mantap Praja Semeru 2024 selama 135 hari mulai 19 Agustus hingga 31 Desember 2024.
Sebelum pelaksanaan operasi Kepolisian tersebut, AKBP Hendro Sukmono sudah memerintahkan seluruh anggotanya untuk laksanakan kegiatan cipta kondisi Kamtibmas dengan memasifkan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) berupa patroli dan sambang ke seluruh lapisan masyarakat di wilayah Kabupaten Sampang.
AKBP Hendro Sukmono menyampaikan kepada tamu undangan bahwa KRYD yang dilaksanakan anggotanya merupakan upaya Cooling System untuk membangun narasi besar persatuan dan kesatuan serta kemajuan bangsa di atas kepentingan kelompok, guna mengantisipasi polarisasi akibat berita hoax, isu SARA, politik identitas, propaganda dan black campaign pada pelaksanaan Pilkada di wilayah Jawa Timur khususnya Kabupaten Sampang.
Ketua PPK Robatal Mahrus dan anggota Panwascam Robatal Samsul Arifin menginginkan pendampingan petugas keamanan kepada AKBP Hendro Sukmono dalam mengantisipasi berbagai intervensi dan intimidasi dalam menjalankan tugas sebagai penyelenggara Pilkada di Kecamatan Robatal.
Kapolres Sampang menjawab permintaan kedua penyelenggara Pilkada tersebut dengan mengatakan apabila ada intervensi yang sifatnya penyampaian aspirasi selama tidak profesional dan tidak sesuai tupoksi penyelenggara Pilkada tanpa ada muatan kekerasan untuk diabaikan saja.
Apabila intervensi tersebut dilakukan lebih tiga kali menyampaikan hal yang sama itu sudah ancaman apalagi ada kekerasan segera laporkan kepada Kapolsek Robatal dan anggotanya.
Kapolsek Robatal juga diperintahkan untuk bersinergi dengan Forkopimcam dan seluruh tokoh masyarakat untuk bersama-sama memantau setiap pentahapan Pilkada sekaligus memberikan jaminan keamanan para penyelenggara pemilihan kepala daerah agar pentahapan bisa berjalan aman, lancar sejuk dan kondusif.
Dengan tegas AKBP Hendro Sukmono mengatakan kepada seluruh undangan bahwa Polres Sampang akan menindak tegas oknum-oknum yang mengganggu Kamtibmas yang dapat mempengaruhi seluruh pentahapan Pilkada serentak baik sebelum, sesaat dan sesudah hari pemungutan suara pada tanggal 27 Nopember 2024.
Kegiatan kunjungan kerja ditutup dengan santunan anak yatim dan pemberian paket sembako kepada masyarakat tidak mampu di Kecamatan Robatal.
(Ibnu)